tekanan pada pair GBPUSD berlanjut
Pernyataan Ketua The Fed Jerome Powel Tadi malam saat diwawancara oleh Wall Street Journal mengenai seputar kebijakan keuangan dan pemulihan ekonomi
Diprediksi pair GBPUSD bergerak dalam range 1.3804 – 1.3911
Trading Plan :
Sell Limit 1.3911 – 1.3954 dengan target 1.3741 – 1.3804
Stoploss 1.4030
Pernyataan Ketua The Fed Jerome Powel Tadi malam saat diwawancara oleh Wall Street Journal mengenai seputar kebijakan keuangan dan pemulihan ekonomi Amerika Serikat.membuat indeks US Dollar kembali menguat dan menyebabkan tekanan pada pair GBPUSD berlanjut.
Dalam pernyataannya Powell terlihat optimis dengan pemulihan ekonomi Amerika yang semakin menunjukan data ekonomi yang terus membaik, sehingga dapat meningkatkan angka laju tingkat inflasi. Walaupun demikian Powell kembali menegaskan bahwa The Fed tidak akan mengubah kebijakan moneternya walaupun inflasi sudah mencapai 2% atau lebih dari 2%.
Pembukaan penguncian
membuat aktivitas ekonomi kembali pulih dan terjadi lonjakan harga yang
menyebabkan angka inflasi akan meningkat , tetapi menurut Powell ini hanya
bersifat sementara dan dia masih akan terus focus terhadap pemulihan disektor
tenaga kerja yang masih belum mencapai target semenjak pandemic covid-19
menyerang negara tersebut.
Pernyataan Powell tadi
malam, langsung direspon oleh pelaku pasar dengan menjual instrument beresiko,
sehingga indeks saham dilantai bursa Wall Street kembali memerah. Dow Jones
turun lebih dari 300 point dan ini akan terus berlanjut jelang data
sector tenaga kerja yang akan dirilis nanti malam. Data NFP yang diprediksi
akan naik mencapai 197K dapat kembali menjadi pendorong kuat atas penguatan US
Dollar kedepannya dan ini tentunya akan menambah moment penurunan mata uang Inggris Pound sterling, yang terpuruk karena buruknya data ekonomi
yang tejadi akibat penguncian.
Efek Terhadap Pasar
Pernyataan Ketua The Fed yang tidak memberikan kejelasan masalah kebijakan moneter kedepannnya dan durasi program stimulus QE membuat indeks US Dollar kembali menguat dan menyebabkan pair GBPUSD cenderung melemah dalam beberapa waktu kedepan.